Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDA Space Teens
10 bulan bersama dengan Yesus
selama 16 tahun, aku hidup dalam sebuah keluarga Katolik yang kental dan sangat menjunjung adat ke-Katolikan.. terutama mama. Maklum, mama lahir di sebuah keluarga yang semuanya Katolik dan memiliki hubungan yang dekat dengan orang-orang gereja.
jika kalian berpikir, aku juga menjadi seorang anak Katolik yang taat, maka kalian salah besar. Aku bahkan sangat malas dan jarang untuk pergi ke gereja. Sewaktu kecil, aku selalu tidur jika ke gereja, atau, aku akan membawa banyak makanan kesukaanku, dan makan selama misa berlangsung. ALkitab, sama sekali tidak menjadi gaya hidupku. Di gereja pun aku membaca ayat yang terlampir di buku panduan perayaan Misa. Jarang sekali aku mau membuka Alkitabku sendiri.
sejak kecil, aku adalah seorang anak gadis yang keras dan tak pernah mau mengalah. Juga seorang anak yang akan terus cemburu pada setiap anak lain yang mendapatkan perhatian lebih dari yang kudapatkan.
bahkan,sejak aku beranjak menjadi seorang remaja, sufatku yang keras dan membangkang kuakui, semakin menjadi lebih kuat. Bahkan kecemburuanku berubah menjadi sebuah kepahitan yang terus berkembang dengan segala argumen yang kumiliki. Semua pemikiran-pemikiranku sendiri yang menjadi pedoman penilaian dan pengadilanku.
hubunganku dengan Agga, yang memang tak pernah baik semenjak kecil, bukan bertambah baik saat kami menjadi besar bersama. Semuanya tetap. Malah, semenjak kelahiran Eru, hubungaku dengan Agga bertambah buruk. Entah karena apa, ada rasa lebih menyayangi Eru dibandingkan Agga.
selama 16 tahun, Kekatolikan hanya mnjdai sebuah label di kartu pelajar, di data Rapot, hanya untuk mengisi kolom agama di setiap data diri yang kuperlukan. Sama sekali aku tak pernah merasakan hadirat sosok yang disebut Tuhan. Aku tak pernah mengenal siapa Tuhan sebenarnya. Siapa Yesus??? Siapa Bapa??? Siapa Allah?? Siapa Roh Kudus??? sama sekali aku tak mengenal mereka semua. Aku hanya tahu kalau Yesus lahir pada hari Natal tanggal 25 Desember. Kalau Yesus mati disalib untuk menebus dosa. hanya sebatas kisah-kisah sekolah minggu yang dulu sempat kudengar dan masih kuingat. Soal pujian2 Rohani?? sama sekali aku tak megenalnya, bahkan aku tak suka menyanyikannya.
baru mulai kukenal Tuhan, saat Mama jatuh sakit dan pergi, saat papa juga pergi, saat Eru sakit parah, dan aku harus berjuang sendiri,.. saat itulah baru aku berteriak kepada Dia dengan hatiku...
"Tuhan, apa yang harus kulakukan??? AKu tak sanggup lagi..." disertai dengan air mata yang mengalir, saat itulah pertama kalinya aku mengenal Dia, yang disebut Tuhan. Saat itulah aku merasakan jamahan Tuhan. Aku merasakan Uluran tangan Tuhan...
saat itulah, aku mulai merasakan hadiratNya dan kasihNya...
setelah aku mengakui ketidakmampuanku, setelah aku memanggil Dia, semuanya berubah. Semua yang tak pernah kupikirkan, semua yang tak pernah kubayangkan, semua yang tak pernah kulihat oleh mataku, semua yang tak pernah kuketahui, semua yang tak pernah terbayangkan oleh akalku, semuanya itulah yang dilakukan Tuhan dalam kehidupanku.
dalam waktu seminggu, Eru mengalami pemulihan yang luar biasa, Papi dan Mami datang ke rumah sakit dan membawaku pulang ke sebuah keluarga yang baru, Yesus yang menjamah hidupku, memulihkan semua hal di hidupku, membawaku masuk dalam hadiratNya yang luar biasa, membawaku dalam pembentukkkanNya yang begitu hebat kurasakan, semua hal yang Dia lepaskan daripadaku, hingga karunia dan visi yang kini Dia taruh dalam hidupku...
jika memori otakku memutar lagi semua kejadian masa laluku, maka aku akan bergumam.."Tuhan, aku tak mampu memikirkan semuanya itu. Kasih karuniaMu benar2 luar biasa.."
awalnya aku membayangkan, rumah asuh tempatku akan tinggal dan melanjutkan kehidupanku, adalah sebuah rumah yang dipenuhi dengan peraturan layaknya asrama Katolik, dengan seorang Papi dan Mami pendeta yang akan bersikap seperti Romo2 yang kukenal selama ini, juga dengan semua tuntutan2, ikatan2, benar2 sebuah tempat yang mungkin akan membuatku lebih frustasi lagi,..
NAMUN,.. semuanya berbalik 180 derajat dari semua yang kubayangkan..!!!!!
di rumah asuh inilah, bersama dengan Papi dan Mami, aku mengalami pemulihan,..
dalam cover Papi, aku mengalami pelepasan dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dalam kehidupanku,..
dalam didikan Papi, aku mengenal siapa Dia,..dan memiliki hubungan yang lebih dan terus lebih lagi bersama dengan Dia...
justru di rumah asuh inilah, aku belajar kasih, aku belajar memberi, berbagi, melayani, belajar untuk peka, belajar mengendalikan emosiku, belajar menjadi seperti apa yang Tuhan mau atas hidupku, belajar untuk hidup dan berjalan dalam kasih karuniaNya,..
belajar menjadi seorang anak yang taat kepada Bapanya,.. menjadi seorang hamba yang patuh pada Tuannya.. dan menjadi seorang mempelai yang pandai dan bijaksana, bukan gadis yang bodoh...
semua memory yang terekam begitu banyak dan sangat banyak..bahkan terlalu banyak,.. namun, semuanya baru berjalan dalam waktu 10 bulan...
dalam 10 bulan yang begitu indah bersama dengan Tuhan..
10 bulan yang indah bersama dengan Yesus,..
10 bulan yang luar biasa bersama dengan Roh kudus,..
10 bulan yang mengagumkan bersama dengan Papi, Mami, Ko Fide, Ko Sen-Sen, dan An-An..
10 bulan yang luar biasa bersama dengan semua anak asuh Papi yang lain..
10 bulan yang luar biasa dalam pembentukan Tuhan..
10 bulan yang begitu luar biasa, saat pembentukan dan jamahan Tuhan terus terjadi dalam kehidupanku..
tak pernah kubayangkan kalau aku mampu menjalani ini semua,.. semuanya hanya karena kasih karunia Mu .. bukan karena kekuatanku...
"Thank you Lord for everything...
Thank you for Your Grace in my life...
Thank you fr Your vision..
aku mau untuk terus berada dalam genggaman tanganMu, dalam pelukanMu selalu..berjalan bersama dengan Engkau,,di sisa hidupku...
and thank you for Mom and Daddy...
Lovely Ko Fide.. Lovely Ko Sen-Sen,..and lovely An-An..
Thank You Jesus..."
- novi lorensia's blog
- Login to post comments
- 4122 reads
Kita sama Novi
Novi, kmu prnh tanya pada sya,tentang menyembah patung..mungkin inilah jawabannya..
Kta sama,sya jg bragama katolik hingga saat ini,,tpi sya berbeda,krn ibu sya bragama kristen..dan sya bersyukur krn ia yg tlah memgjrkn ttg siapa itu Yesus Kristus,,
mskipun bxk teknan2 dr bapa sya yg sgt brpgang teguh pd agmanya tp toh sya tau Tuhan mngenal hati setiap org.. :-)
THANKS GOD
ternyata kita sama..
ow,.. sebenernya dulu aku juga sempet mikir, apa km katolik,.. tapi waktu itu aku nggak berani tanya langsung ke kamu kayak gitu...
hehehehe...
tapi kita sekarang kan sudah di menangkan dengan cara yang unik...^^
semangat untuk terus berada dalam Yesus!!!!!!!!!
GBU..
:)
Gak gampang buat seseorang untuk bisa ngakuin kesalahannya di masa lalu,,tapi kamu bisa. Salut deh! Hehe..
Memang saat kita udah "mempersilakan Tuhan masuk dalam pintu hati kita", kita bakal merasakan sesuatu yang luar biasa. Perasaan damai sejahtera yang gak ada habisnyaa. Amin
('o') LOE , (' ,') GUE = (--) END
iya,..
bener,.. waktu Tuhan sudah masuk dalam khidupan kita, maka semuanya akan menjadi indah, dan berbeda..
semua pikiran masa lalu, cara berpikir waktu belum lahir baru, semuanya akan berubah tanpa kita sadari, kapan kita berubah. yang kita tahu, hanya kita yang sekarang ternyata berebda dengan kita yang dulu..
^^
Dear Novi
Semua orang punya kisah silamnya masing2,Ada yang persis & ada yang berbeda.Aku menghormatimu karena keberanianmu mengakui kesilapan masa lalumu.Meski dominasi kita berbeda namun kita menyembah satu Tuhan,aku prostestan.
Geadley
@Lian..
secara denominasi kita emang beda. aku pantekosta, sedangkan kamu protestan,..
but,..
aku sm sekali nggak pernah memandang itu semua Lian,.. karena Tuhan juga kan nggak memandang itu semua untuk menyelamatkan manusia..
Tetap
Kita tetap akan bersatu dalam Tuhan meski beda denominasi.Tuhan sentiasa ada dalam hati anak2 kristen yang bersandar hanya pada Tuhan.
Hanya melalui persefahaman yang kokoh bisa menjadikan kita sebagai saudara dalam Tuhan.
Geadley
>_<
Ya..TUHAN tdk pernah memandang manusia dr gereja mana ia berasal,,
krn bukan gereja yg menyelamatkan..
Ttpi hati,,itulah yg trpntg... :-)
THANKS GOD
Pemahaman
Kebanyakan orang tidak terpikir tentang itu & tidak berusaha untuk memahami maksud kekristenan.Ini adalah kelemahan orang kristen yang sangat ketara,sehingga saling menyalahkan antara satu dengan yang lain.
Geadley
how great..
Nov, salah satu hal yg paling berat bagi koko adalah sharing tentang masa lalu kita sebelom lahir baru.. Akupun mungkin ga berani bercerita detail kisah hidupku sebelom koko mengenal Dia secara pribadi. Ternyata kamu bisa, dan jadilah suatu kesaksian yg apik. Emang cara Nya luar biasa dalam memanggil tiap kita..
Dirimu, Coronahsfz, Geadley ternyata dibentuk Tuhan dengan cara Nya sendiri2. Sebenarnya sebelum koko disentuh Tuhan, aku hidup dalam tatanan rohani yg "keliatannya" hebat.. Koko dibentuk di lingkungan hamba Tuhan, tapi itu ga jaminan, justru koko mengeraskan hati. Tiap ada yg nasehatin, koko bilang, "siapa kamu? Emang lo berapa kali tamat baca alkitab?? Beraninya doktrin gue.." ckckck..
Tapi setelah perjumpaan dengan Tuhan secara pribadi, Tuhan lembutkan hatiku.. Makin hari belajar makin rendah hati dan membuang semua atribut koko, melayani Dia udah merupakan upah sejati.
How great is our God :)
how great is our God...
how great is our God,..
sing with me how great..
how great..
is our God..
hehehe.. lirik lagu yang bener2 menyentuh dan mbuta kita merendahkan diri..
karena kebesaran dan kemuliaan Tuhan, semuanya bisa terjadi..semuanya bisa menjadi sebuah kenyataan..
semua yang nggak mungkin,akan terjadi.
dan diri yang lama nggak akan lagi sama dengan diri yang lama..
aku salut sama koko...
koko bisa mengalahkan semua yang selama ini mengikat koko..^^
terus semangat !!!!!!!!!!!!!!!!!!
Sepertimu
Setiap orang punya kelemahan & berusaha untuk membaiki kelemahan itu.Gue juga gaya kamu & gue udah banyak berdosa sama Tuhan,seandainya masa lalu itu bisa diulang semula,sudah pasti kelemahan itu akan gue perbaiki.
Geadley