Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDA Space Teens
Dengarkan Curhatku (another version)
Aku adalah selembar kain lenan putih yang sangat lembut, terbuat dari rami berkualitas tinggi. Seorang wanita membeliku dari saudagar arab penjaja kain. Aku adalah simbol sosial warga kelas elite, emang sih, ga sembarangan orang bisa memiliki aku.
Aku dijadikan kerudung yang amat anggun. Pemilikku suka sekali memamerkan aku dihadapan teman-temannya,, dan aku merasa senang bisa jadi pusat perhatian.
Aku merasa hidupku fine-fine aja sampai suatu saat aku dan pemilikku berjalan menyusuri lorong kota, aku melihat betapa banyak orang cacat, miskin, lumpuh..
Tampak di situ sesosok pria bijak, yang mengajar, memberkati dan menyembuhkan orang-orang sakit dengan penuh kuasa. Hatiku hancur, selama ini hidupku dihabiskan di tempat-tempat perjamuan pesta.. Ah, seandainya aku bisa berguna bagi orang lain..
Beberapa hari kemudian, aku dibawa ke sebuah bukit gersang, anehnya ada kerumunan massa yang ramai sekali. Aku tidak habis pikir, apa yang sebenarnya terjadi,, dari kejauhan aku lihat seorang pria sedang memanggul salib, kulitnya penuh luka dan tercabik-cabik.
“Ya ampun!! Bukankah dia pria yang aku lihat di lorong kota dan tempat-tempat kumuh. Oh, Tuhan.. Aku nyaris tidak mengenalinya, kondisinya terlalu menyedihkan..” jeritku dalam hati
“Yesus..nama pria itu ternyata Yesus.. Kenapa dia? apa kesalahan yang telah ia perbuat,”
Para serdadu terus memaksanya mendaki bukit, sampai ia terpeleset dan jatuh.. Pemilikku mendekati Yesus, “Tuhan, bolehkah aku..,” namun ia tidak melanjutkan perkataanya, pemilikku hanya bisa menangis dan menyeka wajah Yesus dengan aku.
Penghukumannya belum berakhir. Para serdadu memaksanya untuk berdiri, terus mencambuki dan menyiksa. Kami hanya bisa meratapi dan menangisi Nya. Namun dalam kesakitan, ia tetap berusaha menghibur kami dan mendoakan orang-orang yang menganiaya Nya..
Kini aku bukan lagi lenan halus nan bersih, di dalam diriku hanya ada noda darah Nya.. Aku tidak mungkin lagi dipamerkan di perjamuan pesta atau istana bangsawan. Tapi seakan citra Nya menempel dalam diriku. Aku bisa jadi penghiburan bagi orang miskin, lemah, sakit yang merindukan sosok Yesus..
Aku tidak mengenal Yesus sebelumnya, yang aku tahu, Ia telah mengubah hidupku dan aku menemukan jati diriku di dalam kasih Nya..
- Yoshua's blog
- Login to post comments
- 2877 reads
yosh
wew..cerita yang u buat bagus2 yosh..
hebat banget kelebihan u..ehheehe
iya semoga qta juga bisa seperti kain lenan itu.. selalu mengingat kasih-Nya yang telah tercurah pada qta..
Gbu
Makasih Nael..
Makasih ya.. Seperti biasa, ku hanyalah pensil kecil di tangan Nya. Dialah penulisnya. Senang sekali kalo dipakai Tuhan jadi berkat bagi orang lain..
Oh ya, ditungguin juga tulisan mu yang berani dan tajam itu lowh..
Moga kita makin bisa diproses mengenal Nya..
God bless
makasih juga..
waw..okey deh..
sebenernya dah mau bikin satu blog lagi..
abisnya c om dedy nantangin c..tq2 yosh..haha
tunggu aja..
Kemuliaannya
Pikul salib bersama Yesus.Ingati deritanya,menjadi pengajarn buat manusia berdosa.Mata terbuka luas,seandainya manusia di tempat dia,sudah pasti takkan tertahan.Darahnya tercurah buat
manusia & seharusnya manusia,sadar akan kemuliaan kasihnya.
Geadley