Bamboo

Bambu.
Mari kita sekarang membahas tentang bambu..hehe
Coba kita
lihat apa kelebihannya. Ternyata, daur tumbuh bambu itu pendek. Cuma
3-5 tahun sudah dapat dipanen, tidak seperti pohon lain ato kayu yang
berumur 10-50 tahun baru dapat dipanen.
Bambu merupakan tanaman yang
paling cepat tumbuh, ada yang bisa tumbuh satu meter dalam sehari, lalu
bambu ini dapat menghasilkan oksigen 35% lebih besar dibandingkan
dengan pepohonan dan dapat mengurangi intensitas ultraviolet matahari.
Selain
itu, mampu menjadi penghalang erosi karena jalinan sistem perakaran
serta kanopi dedaunannya. Bambu juga bisa menahan derasnya air hujan
dan mampu menyimpan air lebih banyak. (Sebenernya masi banyak lagi
informasi tentang kelebihan bambu ini)

Ditinjau dari sisi
rohaninya. Sepertinya kita harus mencontoh tanaman yang satu ini. Baik
dalam merenungkan Firman Tuhan maupun dalam menjalani kehidupan sehari
kita...

Yang pertama; kalo dalam merenungkan Firman Tuhan, kita
tuh harus bisa seperti bambu yang tumbuhnya cepet banget. Jika kita
sudah tahu tentang Firman Tuhan kita harus melakukannya dengan cepat.
Kalo bisa hari itu juga kita lakukan. Kita belajar Firman Tuhan itu
dengan melakukan. Learning by doing.

Lalu, menjadi Kristen yang
tidak biasa-biasa saja / suam-suam kuku. Kalo boleh kita renungin..
kita dah mengenal Tuhan Yesus dari umur berapa? Dan kalo dah diitung
sampai sekarang.. Apa aja yang udah kita lakukan untuk Tuhan kita,
Yesus Kristus yang telah mengorbankan nyawaNya bagi kita? Apakah ada
dampaknya bagi sesama?

Yang kedua; kalo dalam menjalani
kehidupan sehari-hari, kita harus bisa menjadi berkat buad diri sendiri
dan orang lain. Kalo bambu di atas bisa menghasilkan oksigen lebih
banyak, kita harus bisa menebarkan kasih yang lebih banyak daripada
orang-orang yang belum mengenal Yesus. Malu dong kalo kita kalah dengan
orang yang belum merasakan kasih Tuhan Yesus yang begitu besar tetapi
bisa melakukan kasih lebih baik dari kita.

Kemudian, bambu bisa
menjadi penghalang erosi dan menahan derasnya air hujan. Disini kita
boleh belajar kalo kita itu harus bisa mengahapi masalah kita denga
berani, gausa takud lah..Inget Immanuel( Tuhan beserta kita). Disaat
orang lain menghadapi tekanan dan kesulitan hidup, apakah kita dapat
menjadi tempat teduh orang itu ketika mengalami badai hidupnya??

Sekali
lagi, gw katakan ini memang sulit jika kita lakukan. Tapi di dalam
Tuhan tidak ada yang mustahil. Dan kalo mao bertumbuh layaknya Bambu,
kita harus menyerahkan semua itu ke dalam tangan Tuhan karena :

1 Korintus 3:7
"Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan."

Yang dapat menumbuhkan Rohani kita itu hanya Tuhan saja, tiada yang lain. Yang harus kita lakukan adalah "mau".

Oke God, saya "mau". Biar Tuhan yang bertindak dalam kehidupan saya.

All Surrender to God..
Gbu All