Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDA Space Teens
Tolong....!!! Saya khawatirrrrr....
“So don’t worry about
these things, saying, ‘What will we eat? What will we drink? What will we
wear?’ These things dominate the thoughts of unbelievers, but your heavenly
Father already knows all your needs.
(Matthew 6:31-32 NLT)
Kadang merasa Firman di perikop
ini udah terlalu sering dibaca bahkan udah dinyanyiin sejak kita masih sekolah
minggu… tapi sejujurnya baru hari ini Tuhan menunjukkan ayat 32 yang
mengatakan, “Allah mengetahui semua yang kita perlukan dan Dia akan
menyediakan”. Firman ini menjadi begitu hidup, menguatkan sekaligus menegur.
Menjadi begitu hidup ketika hari ini kita sedang mengalami kekhawatiran. Khawatir
tentang masa depan kita yang berkabut, ragu akan hubungan2 yang rumit, frustrasi
keuangan kita yang defisit, cemas akan kesehatan kita yang menurun, kecewa akan
setiap harapan yang nampaknya mulai memudar, ragu akan setiap kerja keras yang
seolah-olah nihil, khawatir ini itu… dan keraguan itu semua dijawab dengan
sebuah memo kecil yang ditempel di dekat kulkas hidup kita… “I knows all your
needs…” Yah, hari ini Allah sedang menepuk bahu kita, ketika kita bingung akan
masa depan kita, kita bingung akan hubungan2 kita yang rusak, kita bingung
dengan pengaturan keuangan kita, kita bingung dengan kesehatan kita… Allah
menjanjikan sesuatu yang pasti akan Ia tepati bahwa Ia akan memelihara hidup
kita [bukan cuma sekedar kasi makan atau minum, bukan cuma sekedar kasi baju
yang bagus… Allah memelihara HIDUP kita, seluruh aspek kehidupan kita mulai
dari masalah cinta sampai masalah mimpi kita). Tetapi sayangnya seringkali kita
meragukan Dia… bahkan seringkali kita membuat kebutuhan-kebutuhan itu
mendominasi hidup… kita menjadi terlalu maniak bekerja demi masa depan, kita
menjadi seorang pemburu cinta karena haus kasih sayang, kita menjadi kecanduan
bekerja demi uang, kita menjadi terlalu ambisius belajar demi prestasi… dan…
Melupakan Tuhan… lupa bahwa Allah yang memelihara hidup kita, lupa kalau
seharusnya hidup itu bukan untuk sekedar makan dan minum… tapi hidup itu untuk
MENGASIHI, MENGENAL, dan MELAYANI DIA… Seringkali karena kebutuhan-kebutuhan
itu focus hidup kita berubah hanya untuk mengejar kebutuhan… bukan lagi
mengejar Allah [dan itu hal yang sia-sia]. Allah berjanji untuk menyediakan
yang kita butuhkan… sejak kita mempercayakan hidup kita kepada ‘Jehova Jireh’
izinkan Dia menyediakan apa yang kita perlukan. Amin! Father Bless You!
- andrea's blog
- Login to post comments
- 3720 reads
andrea : coba aku temukan artikel ini kemarin..
waduh, aku nemunya telat banget. mestina kemarin aku ketemu , khawatir UN nih .. hehehee..
kita menjadi terlalu ambisius belajar demi prestasi
aduh . bener banget . aku jadi malu .hahaha ..
iya, terlalu ambisius menjadi yang terbaik itu kelemahanku . aku terlalu penasaran ,banyak mau tau , banyak mau nemuin ini itu . kalo ditanya *jangan deh mendingan* plan aku kedepan , uda rapii banget targetnya .
kalo aku gak inget Tuhan , tenggelem aku bener bener sama targetku . hehe .
liat blog kamu , aku tertampar ..
apa kini aku masih anak kecil ? :D